Daftar Isi:
  • Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui gambaran derajat self compassion mahasiswa Buddhis yang tergabung dalam organisasi Keluarga Mahasiswa Buddhis (KMB) Universitas „X‟ di kota Bandung. Metode penelitian yang digunakan adalah studi deskriptif dengan teknik purposive sampling. Sampel sebanyak 37 orang anggota KMB 2013-2014 dan berusia antara 18-25 tahun. Alat ukur utama menggunakan kuesioner self -compassion yang terdiri dari 26 item, mengukur 3 komponen self-compassion, yaitu: self -kindness, common humanity, dan mindfulness, dibuat oleh Kristin Neff (2003) dan diadaptasi di Indonesia oleh Missiliana Riasnugrahani (2012). Alat ukur penunjang mengenai gambaran faktor-faktor yang memengaruhi self -compassion, yaitu: jenis kelamin, usia, role of parents, role of culture, emotional maturity, personality, dan pengetahuan tentang ajaran Buddhis. Pengolahan data menggunakan distribusi frekuensi program SPSS 13.0. Hasil olah data menunjukkan: sebanyak 62,2% responden memiliki derajat self-compassion yang rendah, sedangkan 37,8% sisanya memiliki derajat self -compassion yang tinggi. D erajat self -compassion memiliki kecenderungan keterkaitan dengan faktor: usia, role of parents, personality dan pengetahuan tentang ajaran Buddhis. Peneliti menyarankan agar dilakukan penelitian kontribusi atau korelasi antara self-compassion dengan faktor-faktor yang memengaruhi atau dengan variabel lain. Selain itu disarankan untuk menggunakan jumlah sampel yang lebih banyak .