Daftar Isi:
  • Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui sejauhmana efektivitas pelatihan perencanaan karir pendekatan trait-factordalam meningkatkan kemampuan pengambilan keputusan dalam memilih jurusan Perguruan Tinggi. Pelatihan perencanaan karir pendekatan trait-factor ini terdiri dari tiga tahapan sebagai berikut : (1) Gaining Self Understanding (Self-Analysis), (2) Obtaining Knowledge About The World of Careerdan (3) Integrating Information about Self and the World of Career. Subjek pada penelitian ini adalah siswa-siswi kelas XI SMA “XYZ” Bandung. Metode penelitian yang diajukan bersifat quasi experimental, yaitu suatu penelitian eksperimental semu yang bermaksud mencari hubungan sebab akibat di kehidupan nyata. Rancangan penelitian menggunakan randomized pre-test-postest control group, dimana terdapat dua kelompok penelitian yaitu empat belas orang kelompok eksperimen yang mendapatkan pelatihan perencanaan karir pendekatan trait-factor dan empat belas orang kelompok kontrol.Hipotesis dalam penelitian ini adalah (1) Ada peningkatan kemampuan dalam pengambilan keputusan mengenai pilihan jurusan perguruan tinggi sebelum dan setelah pelatihan perencanaan karir. (2) Ada perbedaan antara tingkat kemampuan dalam pengambilan keputusan mengenai pilihan jurusan perguruan tinggi pada kelompok eksperimen dengan kelompok kontrol. Pengumpulan data dilakukan dengan beberapa metode yaitu, observasi, wawancara, angket, skala kesulitan dalam pengambilan keputusan, lembar tugas rumah dan dokumentasi. Hasil pengujian statistik dengan menggunakan Wilcoxon Signed-Rank Testmenunjukkan adanya perbedaan yang signifikan pada kelompok eksperimen antara sebelum dan sesudah pemberian pelatihan perencanaan karir pendekatan trait-factor. Terdapat perbedaan rata-rata 2,91 nilai Asymp Sig (1-tailed) (0.014) < (0.05). Hal tersebut menunjukkan bahwa pelatihan perencanaan karir pendekatan trait-factorefektif dalam meningkatkan kemampuan dalam pengambilan keputusan pilihan jurusan di Perguruan Tinggi. Sementara hasil uji analisis dengan uji 2 Sampel Independen Kolmogorov-Smirnov didapatkan nilai Asymp Sig (1-tailed) (0.001) < (0.05). Hal ini menunjukkan bahwa siswa-siswi yang mengikuti pelatihan perencanaan karir pendekatan trait-factor menunjukkan adanya peningkatan kemampuan dalam pengambilan keputusannya daripada siswa-siswi yang tidak mengikuti pelatihan perencanaan karir pendekatan trait-factor. Sebagai tindak lanjut, peneliti melakukan evaluasi terhadap reaksi, pembelajaran, perilaku dan hasil. Follow- updengan metode diskusi dan wawancara terhadap kemajuan pengembangan pada setiap subjek dilakukan dalam rentang dua minggu setelah pelaksanaan pelatihan.