Daftar Isi:
  • Pajak merupakan sumber penerimaan negara yang paling besar bagi Indonesia. Oleh sebab itu pemerintah terus melakukan sosialisasi kepada masyarakat untuk membayar pajak secara baik dan benar agar penerimaan pajak semakin meningkat untuk membiayai anggaran negara yang sudah ditetapkan. Proses modernisasi ini merupakan salah satu cara untuk meningkatkan kepatuhan masyarakat dalam membayar pajak. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui sejauh mana pengaruh modernisasi administrasi perpajakan terhadap tingkat kepatuhan wajib pajak di Kantor Pelayanan Pajak Pratama Kota Sukabumi. Metodologi penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif analisis yaitu suatu metode penelitian yang bertujuan untuk memberikan gambaran keadaan yang sebenarnya dari objek yang diteliti berdasarkan fakta-fakta yang ada, dengan cara mengumpulkan, mengolah dan menganalisis berbagai macam data sehingga dapat ditarik suatu kesimpulan. Dari hasil penelitian diperoleh, bahwa modernisasi administrasi perpajakan berperan aktif dalam meningkatkan kepatuhan wajib pajak. Dari hasil perhitungan statistik diperoleh angka koefisien korelasi sebesar 0,912 yang berarti adanya hubungan yang sangat kuat antara proses modernisasi administrasi perpajakan dengan kepatuhan wajib pajak. Sedangkan kepatuhan wajib pajak yang dipengaruhi oleh modernisasi administrasi perpajakan sebesar 76.44% dan sisanya dipengaruhi oleh faktor-faktor lain. Berdasarkan pengujian hipotesis didapat thitung sebesar 12,48 lebih besar dari ttabel 2,0150, maka hipotesis dapat diterima.