Studi Deskriptif Mengenai Explanatory Style Pada Anak Usia 8-12 Tahun di Panti Asuhan "X" dan "Y" Kota Bandung
Daftar Isi:
- Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui gambaran Explanatory Style anak usia 8-12 tahun yang tinggal di panti asuhan ”X” dan ”Y” kota Bandung. Explanatory style adalah cara seseorang menjelaskan peristiwa baik (good events) atau peristiwa buruk (bad events) terjadi pada dirinya.Terdapat tiga dimensi yaitu permanence, pervasiveness, dan personalization. Bahasan pervasiveness tentang ruang lingkup suatu peristiwa yaitu menyeluruh (global) atau khusus (spesific). Bahasan personalization yaitu siapa penyebab dari suatu peristiwa, dirinya sendiri (internal) atau orang lain dan lingkungan (external). Rancangan penelitian memakai metode deskriptif dengan teknik survei. Variabel penelitian adalah Explanatory Style. Alat ukur yang digunakan, Children Attributional Style Questionnaire yang dikembangkan Nadine Caslow dan Richard Tanenbaum (1980), terdiri dari 48 pertanyaan. Sampel 30 anak usia 8-12 tahun yang tinggal di panti asuhan “X” dan ”Y”kota Bandung. Data yang diperoleh berupa skala ordinal yang diolah secara deskriptif parametrik. Hasil penelitian adalah 18 anak yang pesimis dan 12 anak yang optimis. Kesimpulanny terdapat tiga faktor yang mempengaruhi Explanatory Style anak yaitu mother’s explanatory style, adult criticism, dan children’s life crisis. Saran untuk penelitian berikutnya, melakukan penelitian lanjutan mengenai faktor-faktor lain yang mempengaruhi Explanatory Style anak panti asuhan dan mengambil jumlah responden dengan rentang usia yang lebih luas agar mendapat kekhasan yang lebih jelas mengenai gambaran Explanatory Style. Saran bagi pengasuh untuk menanamkan Explanatory Style optimis dengan mengajarkan anak melihat konsekuensi langsung dari tindakan yang dilakukan, membiarkan anak menyelesaikan masalahnya, mengkritik anak dengan akurat, dan mendampingi anak ketika mengalami kesulitan.