Analisis Metode Kos dalam Penetapan Kos Barang Terjual dan Harga Jual Produk: Studi Kasus pada Perusahaan Tepung Tapiok Surya Kencana Tasikmalaya
Daftar Isi:
- Penelitian ini membahas tentang perbandingan metode kos, yaitu antara metode full costing dan variable costing untuk menetapkan kos barang terjual dan harga jual produk. Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian deskriptif analitis, yaitu penelitian yang dilakukan dengan mengumpulkan data-data kos yang terjadi di Perusahaan Tepung Tapioka Surya Kencana Tasikmalaya dan menyajikan data tersebut, sehingga dapat memberi gambaran mengenai keadaan sebenarnya dari perusahaan. Selain itu juga dilakukan penganalisisan data kos sehingga dapat menghasilkan perhitungan kos barang terjual dan harga jual yang tepat. Kemudian, dari penganalisisan tersebut diambil kesimpulan dan saran. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Perusahaan Tepung Tapioka Surya Kencana Tasikmalaya telah mengelompokkan kos dengan tepat, hanya saja untuk menggunakan metode kos (full costing dan variable costing) kos harus dikelompokkan lagi menjadi kos yang bersifat variabel dan tetap. Selain itu perhitungan kos barang terjual masih sangat sederhana, yaitu hanya menghitung semua kos produksi lalu dibagikan dengan jumlah barang. Perusahaan Tepung Tapioka Surya Kencana Tasikmalaya juga tidak menggunakan metode apa pun dalam menetapkan harga jual, harga jual ditetapkan oleh bagian marketing dan pemilik perusahaan berdasarkan pengalaman mereka. Hasil pembahasan menunjukkan ada perbedaan yang signifikan antara perhitungan harga jual menggunakan metode kos full costing dan variable costing. Perhitungan menggunakan metode kos dapat menghasilkan harga jual yang lebih tepat sehingga perusahaan dapat mengurangi kerugian dan menerima laba yang sesuai.