Daftar Isi:
  • Peranan penerimaan dalam negeri menjadi sangat penting serta mempunyai kedudukan yang cukup strategis untuk menggerakkan roda pemerintahan dan pembangunan nasional. Perannya yang cukup penting itu karena pajak merupakan salah satu penerimaan negara yang cukup besar selain devisa, migas, nonmigas, ekspor, dan lain sebagainya. Perubahan terbaru mengenai Undang-Undang Pajak Penghasilan Pasal 21 adalah Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2000 menjadi Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2008. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah terdapat perbedaan jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang dihitung menggunakan Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2000 dengan Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2008. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif analitis. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah daftar gaji karyawan tetap PT X. Data tersebut dianalisis menggunakan paired sample t-test. Dari hasil analisis tersebut, diperoleh hasil bahwa terdapat perbedaan yang signifikan antara Pajak Penghasilan Pasal 21 karyawan tetap berdasarkan Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2000 dengan Undang-Undang Nomor 36 tahun 2008.