Pengaruh Independensi, Objektivitas dan Integritas Auditor terhadap Kualitas Audit (Survei pada Kantor Akuntan Publik di Bandung)
Daftar Isi:
- Para pengguna laporan audit mengharapkan bahwa laporan keuangan yang telah diaudit bebas dari salah saji material, dapat dipercaya kebenarannya untuk dijadikan sebagai dasar pengambilan keputusan dan telah sesuai dengan prinsip-prinsip akuntansi yang berlaku umum di Indonesia. Oleh karena itu diperlukan suatu jasa professional yang independen dan objektif yaitu akuntan publik untuk menilai kewajaran laporan keuangan yang disajikan oleh manajemen. Dengan mempertahankan integritas, ia akan bertindak jujur, tegas, tanpa pretense. Dengan mempertahankan objektivitas, ia akan bertindak adil, tanpa dipengaruhi tekanan atau permintaan pihak tertentu atau kepentingan pribadinya. Integritas dan objektivitas merupakan tonggak dalam mewujudkan independensi auditor (akuntan publik). Skripsi ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh independensi, objektivitas, dan integritas auditor terhadap kualitas audit. Subjek dalam penelitian ini adalah junior auditor, manager senior auditor, supervisor, manager, dan partner yang bekerja di Kantor Akuntan Publik. Penelitian ini menggunakan data primer yang diperoleh dengan menyebarkan kuisioner. Dari hasil pengujian hipotesis uji simultan (Uji F) menunjukkan bahwa independensi, bjektivitas, dan integritas secara bersama-sama berpengaruh signifikan terhadap kualitas audit. Sedangkan dalam uji parsial (Uji T), menunjukkan independensi berpengaruh terhadap kualitas audit, objektivitas berpengaruh terhadap kualitas audit, dan integritas berpengaruh terhadap kualitas audit.