Pengaruh Penagihan Pajak dengan Surat Paksa Terhadap Pencairan Tunggakan Pajak: Survey pada Kantor Pelayanan Pajak Madya Bandung
Daftar Isi:
- Pajak merupakan pendapatan Negara yang cukup potensial, untuk mencapai tujuan pembangunan nasional. Dari tahun ke tahun terlihat bahwa penerimaan pajak terus meningkat sehingga dikatakan bahwa penerimaan pajak merupakan sumber utama dalam pembiayaan pembangunan nasional. Walaupun demikian, masih banyak pihak-pihak yang belum melaksanakan kewajiban perpajakannya bahkan pihak tersebut berusaha untuk menghindari kewajiban perpajakannya, adanya tindakan ini menyebabkan timbulnya tunggakan pajak. Untuk mencegah timbulnya tunggakan pajak pemerintah khususnya Direktorat Jendral Pajak melakukan tindakan penagihan pajak. Untuk memaksimalkan tindakan penagihan pajak, DitJen pajak melakukan berbagai tindakan seperti menerbitkan Surat Teguran yang dilanjutkan dengan penerbitan Surat Paksa. Dengan adanya penerbitan Surat Paksa, diharapkan dapat meningkatkan jumlah pencairan tunggakan pajak. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh dari penagihan pajak dengan Surat Paksa terhadap pencairan tunggakan pajak. metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode pengujian hipotesis. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data jumlah surat paksa yang diterbitkan dan dilunasi Wajib Pajak pada tahun 2010 hingga 2012 di Kantor Pelayanan Pajak Madya Bandung. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat pengaruh antara penagihan pajak dengan Surat Paksa terhadap pencairan tunggakan pajak.