Studi Deskriptif Mengenai Organizational Citizenship Behavior (OCB) Pada Awak Mobil Tangki (AMT) di PT. "X" Bandung
Daftar Isi:
- Judul penelitian adalah “Studi Deskriptif mengenai Organizational Citizenship Behavior (OCB) pada karyawan Awak Mobil Tangki (AMT) di PT.”X” Bandung”. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dan dilakukan dengan tujuan untuk memperoleh gambaran mengenai derajat OCB yang ditinjau dari kelima dimensi yang dimiliki oleh AMT.. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif dengan teknik survey dan alat ukur yang digunakan adalah kuesioner yang di adaptasi dan dimodifikais oleh peneliti dari alat ukur Organizational Citizenship Behavior dari Podsakoff, Mackenzie, Moorman dan Fetter dalam Organ, 2006. Kuesioner terdiri dari 50 item setelah validasi menjadi 47 item dengan nilai validasi berkisar diantara 0,343 sampai 0,452 dan nilai reliabilitas 0.821 disertai dengan data penunjang yang berisi 14 pertanyaan. Subjek penelitian terdiri dari 52 responden Berdasarkan pengolahan data secara statistic, maka diperoleh hasil bahwa dari keseluruhan responden AMT yang memiliki derajat OCB tinggi sebanyak 36,5 % dan AMT yang memiliki OCB rendah lebih banyak yaitu 63,5%. Tinggi rendahnya OCB responden dapat ditinjau dari kelima dimensi OCB tersebut. Responden dengan derajat OCB yang tinggi nampak pada seluruh dimensi yang juga memiliki derajat yang tinggi nampak pada seluruh dimensi yang juga memiliki derajat yang tinggi begitu juga sebaliknya, responden dengan derajat OCB yang rendah terlihat dari seluruh dimensi yang juga memiliki derajat yang rendah.derajat OCB juga berkaitan dengan factor internal yaitu personality. Pada responden AMT ini terlihat bahwa personality trait yang dominan adalah extraversion dan agreeableness. Peneliti mengajukan saran bagi AMT dan perusahaan untuk lebih mengembangkan derajat OCB di sertai dengan dimensi OCB lainnya, melakukan training motivasional atau pelatihan yang sesuai dengan skill yang dibutuhkan untuk untuk mengoptimalkan kinerja para AMT masing-masing agar dapat meningkatkan efektifitas dan efisiensi perusahaan.