Studi Deskriptif Mengenai Learned Helplessness Pada Pasien Stroke Rawat Jalan di Rumah Sakit Hasan Sadikin Kota Bandung
Daftar Isi:
- Penelitian ini dilaksanakan untuk memperoleh gambaran mengenai learned helplessness pada pasien stroke rawat jalan di Rumah Sakit Hasan Sadikin Kota Bandung. Sampel pada penelitian ini adalah 20 orang pasien stroke dewasa madya yang sedang menjalani masa rawat jalan di Rumah Sakit Hasan Sadikin Kota Bandung. Penelitian ini dilakukan dengan metode survei. Alat ukur yang digunakan dalam penelitian ini adalah Kuesioner Learned Helplessness yang dikembangkan oleh peneliti berdasarkan teori learned helplessness dari Seligman (1990). Data yang diperoleh selanjutnya diolah dengan menggunakan distribusi frekuensi dan tabulasi silang antara data utama dengan data penunjang, yaitu jenis kelamin, usia, pendidikan, tingkat religiusitas, status marital, pekerjaan, dukungan dari keluarga, pihak yang menanggung responden secara finansial selama terserang stroke, keyakinan sembuh, riwayat penyakit stroke yang diderita, jenis explanatory style, serta diagnosis dan prognosa dari dokter mengenai penyakit stroke yang diderita oleh responden. Dari hasil penelitian, diperoleh data bahwa sebagian besar responden (55%) menunjukkan derajat learned helplessness yang tergolong mildly helpless, sementara sisanya menunjukkan derajat learned helplessness yang tergolong non helpless (35%) dan moderately helpless (10%). Saran yang diajukan untuk penelitian selanjutnya adalah melakukan penelitian mengenai keterkaitan antara penghayatan mengenai dukungan di dalam keluarga dengan learned helplessness dan penelitian mengenai explanatory style dari sudut pandang agama.