Hubungan Antara Brand Image Pakaian 'Mango' dan Tingkah Laku Membeli Pada Mahasiswa Usia 18-23 Tahun Universitas 'X' di Bandung
Daftar Isi:
- Penelitian ini dilaksanakan untuk mengetahui keeratan hubungan antara Brand Image pakaian MANGO dan perilaku Membeli pada mahasiswi universitas ’X’ usia 18-23 tahun di Bandung. Teknik sampling dilakukan dengan menggunakan metode purposive sampling dan diperoleh sample berukuran 200 orang. Ramcangan yang digunakan dalam penelitian ini adalah rancangan penelitian korelasional. Untuk memperoleh data brand image, alat ukur yang digunakan adalah berupa kuesioner yang disusun oleh peneliti dengan mengacu pada teori pemasaran dari Philip Kotler (2003). Selain itu terdapat pula alat ukur berupa identitas responden dan pembelian pakaian MANGO yang digunakan sebagai data penunjang untuk menjaring perilaku membeli pakaian MANGO pada mahasiswi universitas ’X’ usia 18-23 tahun di Bandung dalam setahun terakhir. Teknik analisis data dengan menggunakan perhitungan statistik. Untuk melihat ada atau tidaknya korelasi dilakukan perhitungan korelasi Rank Spearman yang diuji dengan uji t (yang dilakukan dengan membandingkan hasil t hitung dengan t tabel ). Pada taraf kekeliruan sebesar 0,05% diperoleh rs sebesar 0,652 dengan t hitung sebesar 12,10 dan t tabel sebesar 1,690, yang berarti terdapat hubungan positif yang signifikan antara Brand Image Pakaian MANGO dan perilaku membeli pada mahasiswi universitas ’X’ usia 18-23 tahun di Bandung menurut kriteria Guilford (1956). Dari pembahasan yang dilakukan dibuat kesimpulan dan saran, baik untuk penelitian yang selanjutnya maupun sebagai bahan masukan bagi pihak produsen pakaian MANGO, khususnya untuk bagian pemasaran.