Daftar Isi:
  • Krisis ekonomi dan kegagalan berbagai perusahaan diIndonesia akhir-akhir ini dikarenakan kurang efektifnya penerapan Corporate Governance. BUMN sebagai salah satu yang berperan dalam perekonomiannasional dan dinilai paling siap dalam menerapkan Good Corporate Governance, diharapkan dapat mewujudkan Good Corporate Governancedengan salah satu caranya yaitu melalui peningkatan pelaksanaan pemeriksaan intern. Mengacu pada penelitian Hiro Tugiman tentang peranan auditor internal dalam menunjang Good Corporate Governancepada BUMN di Indonesia bahwa pelaksanaan pemeriksaan intern yang efektif diyakini mampu menawarkan sumbangan penting dalam meningkatkan Good Corporate Governance. Oleh karena itu peneliti ingin mengetahui sejauh mana hubungan itu terjadi. Penelitian ini dilakukan pada PT Timah Tbk di Pangkal Pinang. Pengambilan sampel dilakukan dengan pendekatan nonprobability samples, sedangkan sebagai alat pengumpulan data penulis menggunakan kuesionerdengan metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif analitis dengan pendekatan survey. Pengolahan data dilakukan dengan menggunakan korelasi rank spearman. Objek dalam penelitian ini adalah pelaksanaan pemeriksaan intern sebagai variabel independen (X) dan perwujudan Good Corporate Governance sebagai variabel dependen (Y). Responden yang berpartisipasi mengisi kuesioner adalah sebanyak 27 orang, mereka bekerja pada bagian Satuan Pengawas Intern pada PT Timah Tbk . Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa terdapathubungan yang positif antara pelaksanaan pemeriksaan intern dengan perwujudan Good Corporate Governance dengan nilai signifikansi sebesar 0,000 dan memiliki koefisien korelasi sebesar 0.625, yang artinya terdapat pengaruh yang cukup kuat dari pelaksanaan pemeriksaan intern terhadap perwujudan Good Corporate Governance.