Daftar Isi:
  • Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui gambaran intention dan determinandeterminannya dalam melakukan usaha untuk dapat naik kelas pada siswa kelas XI di SMAN “X” Bandung ditinjau dari teori planned behavior. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif dengan teknik survey. Variabel penelitian ini adalah intention dan determinan-determinannya. Pengambilan data pada penelitian ini dilakukan di SMAN “X” Bandung terhadap siswa kelas XI. Jumlah responden sebanyak 279 siswa. Alat ukur yang digunakan adalah kuesioner intention dan determinandetermiannya yang disusun oleh Icek Ajzen (2005) dan diadaptasi oleh peneliti yang mengacu pada teori planned behavior sebanyak 16 item. Berdasarkan hasil uji validitas dengan menggunakan korelasi Pearson dan uji reliabilitas dengan menggunakan rumus koefisien reliabilitas Alpha Cronbach diperoleh 16 item yang diterima, dengan validitas berkisar antara 0,442–0,793 dan reliabilitas sebesar 0,766. Hasil pembahasan menggunakan teknik multiple regression dan teknik korelasi Pearson. Hasil yang diperoleh dari penelitian ini menunjukkan bahwa 62,36% siswa kelas XI SMAN “X” Bandung memiliki intention yang kuat dalam melakukan usaha untuk dapat naik kelas. dari hasil penelitian juga diketahui determinan yang memberikan pengaruh paling besar terhadap intention melakukan usaha untuk dapat naik kelas pada siswa kelas XI SMAN “X” Bandung adalah attitude toward behavior sebesar 0,380. Determinan yang memberikan pengaruh paling kecil terhadap intention adalah perceived behavioral control sebesar 0,225. Korelasi antar determinan yang paling besar adalah korelasi antara attitude toward behavior dan subjective norms sebesar 0,410. Korelasi yang paling kecil adalah antara perceived behavioral control dan subjective norms sebesar 0,159. Berdasarkan hasil penelitian ini, peneliti mengajukan saran untuk dilakukannya penelitian lebih lanjut mengenai pengaruh dari ketiga belief terhadap determinan intention secara lebih mendalam. Untuk guru SMAN “X” Bandung diharapkan dapat menggunakan metode pengajaran yang lebih menarik, memberikan dukungan dan perhatian terhadap siswa sehingga siswa dapat memiliki attitude toward behavior yang positif terhadap usaha untuk dapat naik kelas. Bagi orang tua siswa kelas XI SMAN “X” Bandung, diharapkan dapat memberikan dukungan berupa reward atau penyediaan fasilitas belajar yang memadai bagi siswa dan tetap mengawasi siswa dalam usahanya untuk naik kelas.