Analisis Persaingan dan Usulan Perbaikan Pada Jasa Travel (Studi Kasus Daytrans di Jl.Dr.Djunjunan No.55 Pasteur, Bandung)
Daftar Isi:
- Daytrans Travel adalah salah satu perusahaan yang bergerak di bidang jasa travel. Travel yang diakuisisi oleh PT. Panorama Transportasi pada Oktober 2009. Perusahaan mulai tidak mencapai target penjualan pada tahun 2010, sebagai berikut: Januari sampai Desember 2010 sebesar 12%, Januari sampai Desember 2011 sebesar 19%, Januari sampai Juni 2012 sebesar 20%. Menurut pandangan manajemen penurunan ini disebabkan antara lain oleh semakin banyaknya perusahaan sejenis yang beroperasi. Berdasarkan latar belakang masalah maka dirumuskan tujuan penelitian : untuk mengetahui faktor-faktor yang dianggap penting oleh konsumen, prioritas perbaikan yang perlu dilakukan, posisi Daytrans, dan upaya perbaikan yang perlu dilakukan. Kuesioner pendahuluan dibuat berdasarkan 5 Dimensi Kualitas Jasa: Tangible (Bukti Langsung), Reliability (Keandalan), Responsiveness (Daya tanggap), Assurance (Jaminan), Emphaty (Empati). Kuesioner pendahuluan terdiri dari 40 variabel dan disebar dengan cara insidental sampling sebanyak 30 kuesioner. Setelah melalui uji chocran dan proses validitas konstruk diperoleh kuesioner penelitian terdiri dari 32 variabel, disebarkan dengan teknik Purposive Sampling sebanyak 120 kuesioner. Kemudian diperoleh data profil dan karakteristik responden untuk menentukan Segmentation, Targeting dan Positioning. Data tingkat persepsi dan harapan konsumen diolah dengan uji signifikansi dan Importance Performance Analysis (IPA), untuk menentukan prioritas perbaikan. Dan pengolahan data kuesioner rangking diolah dengan Correspondence Analysis (CA), untuk menentukan keunggulan dan kelemahan Daytrans terhadap pesaing. Gabungan dari uji signifikansi dan IPA, serta CA diperoleh prioritas perbaikan yang diusulkan. Kesimpulan penelitian: ada 32 faktor yang dapat meningkatkan kepuasan konsumen antara lain: ketelitian karyawan dalam pekerjaan, kebersihan mobil yang terjaga, terdapat sandaran lengan pada kursi, ketepatan waktu pemberangkatan. Prioritas perbaikan utama terdiri dari 9 variabel dan prioritas berikut terdiri dari 9 variabel, antara lain: ketepatan waktu pemberangkatan, kecepatan pelayanan. Daytrans unggul pada 5 variabel antara lain: Kerapian karyawan dalam berpakaian, netral pada 11 variabel antara lain: kebersihan karyawan dalam berpakaian , dan tidak unggul pada 15 variabel antara lain: Penjemputan pelanggan di pool tepat waktu. Usulan perbaikan antara lain: pembuatan SOP (Standart Operational Procedures) pelayanan konsumen; training kedisiplinan dan pelayanan; perbaikan fasilitas kendaraan; memberlakukan asuransi kecelakaan; merekrut petugas kebersihan mobil.