Daftar Isi:
  • Saat melakukan presentasi, pembicara sering kali mengalami kesulitan untuk berinteraksi langsung dengan tampilan presentasinya. Oleh karena itu, alat bantu presentasi seperti wireless mouse sering digunakan. Namun wireless mouse memiliki kelemahan karena jog yang digunakan terasa sulit dan pergerakkannya lambat, selain itu harganya yang tidak murah. Sedangkan pointer laser memiliki keunggulan harga yang murah, mudah diperoleh, dan mudah digerakkan. Pada Tugas Akhir ini dirancang dan direalisasikan sebuah dinding presentasi interaktif dengan pendeteksian posisi sinar pointer laser sebagai operator kursor mouse. Posisi sinar pointer laser pada suatu koordinat tombol pada tampilan menandakan operator klik. Realisasi dalam Tugas Akhir ini menggunakan kamera web sebagai sensor untuk menangkap gambar, pointer laser sebagai masukan untuk operator kursor mouse, dan komputer untuk mengolah gambar. Gambar diolah menggunakan Visual Basic dan tampilan presentasi dibuat dengan menggunakan Flash. Pengujian dinding presentasi interaktif dilakukan pada tiga jarak yang berbeda (1.5 m, 1.75 m, dan 2 m) antara kamera dan dinding serta enam warna latar tampilan yang berbeda (putih, kuning, merah, hijau, biru, hitam) serta pada intensitas cahaya ruangan lebih kecil dari 100 lux. Lalu diperoleh kesimpulan untuk menghasilkan tingkat keberhasilan tertinggi dapat diperoleh dengan mengatur jarak kamera dan dinding sejauh 1.5 meter dan menggunakan warna latar tampilan Flash berwarna biru.