Simulasi Sistem Informasi Posisi Kereta Api Berbasis RFID13,56 MHZ
Daftar Isi:
- Navigasi atau pandu arah adalah penentuan kedudukan (position) dan arah perjalanan baik di medan sebenarnya atau di peta. Bermacam-macam teknologi seperti GPS digunakan dalam penentuan posisi. Sayangnya GPS sebagai teknologi pilihan pemposisian akurasinya sepuluh sampai dua puluh meter. GPS sulit untuk mendapatkan posisi dalam terowongan atau di daerah kota yang ramai dengan gedung tinggi Pada tugas akhir ini dibuat simulasi sistem informasi posisi kereta api menggunakan RFID 13,56 MHz. RFID reader diletakkan di kereta api, sedangkan transponder diletakkan pada posisi yang akan dideteksi. Jika RFID reader berada dekat transponder, maka RFID reader akan menerima data dari transponder. Data dari modul RFID masuk ke mikrokontroler, selanjutnya data akan dikirim oleh modem GPRS. Data dari modem GPRS diterima oleh modem yang terhubung pada komputer. Data yang diterima diolah untuk ditampilkan di komputer berupa lokasi pada peta. Dari hasil uji coba, aplikasi untuk simulasi sistem informasi posisi kereta api berbasis RFID 13,56 MHz diketahui bahwa pendeteksian dapat dilakukan pada kecepatan 20,75 cm/s sampai jarak maksimal antara RFID reader dengan transponder sebesar 4cm. Kecepatan kereta api mempengaruhi persentase keberhasilan pendeteksian posisi. Pada kecepatan 28,10 cm/s posisi terdeteksi maksimum pada jarak 4 cm antara RFID reader dengan transponder dengan persentase keberhasilan yang rendah.