Etiopatogenesis Carcinoma Colorectal (Studi Pustaka)
Daftar Isi:
- Carcinoma Colorectal adalah keganasan pada saluran cerna yang paling sering terjadi. Menempati urutan ke tiga dari seluruh kanker ganas yang terjadi di Amerika Serikat. Seringnya penyakit ini tidak terdiagnosis membawa pasien pada stadium akhir yang sudah inoperabel dengan tingkat morbiditas dan mortalitas yang tinggi. Hal ini menarik minat penulis untuk meneliti etiologi atau faktor risiko penyakit ini serta patogenesisnya dengan maksud agar dapat dilakukan deteksi dini sehingga angka kematian karena Carcinoma Colorectal dapat ditekan. Faktor risiko utama adalah faktor diet dan genetik. Diet rendah serat akan meningkatkan risiko penyakit ini karena kurangnya proteksi mukosa terhadap aberasi mukosa oleh zat - zat sisa metabolisme pencernaan dan kerusakan oleh karena inf1amasi kronik pada penderita colitis ulserativa. Carcinoma Colorectal bersifat familial atau herediter. Dikenal dua sindroma herediter Carcinoma Colorectal yaitu, Familial Adenomatous Polyposis (FAP) dan Hereditary Non Polyposis Colorectal Carcinoma (HNPCC). Patogenesis dan perkembangan Carcinoma Colorectal tidak lepas dari peranan promotor berupa asam empedu sekunder, inflamasi kronik dan akumulasi kerusakan genetik seperti APC, Tp53, K-RAS, TGF-f3 RII, dan sistem DNA MMR. Kesimpulannya adalah etiopatogenesis Carcinoma Colorectal merupakan suatu hubungan antara beberapa faktor risiko baik genetik maupun lingkungan yang saling menunjang dan memerlukan akumulasi untuk menimbulkan sebuah Carcinoma Colorectal