Daftar Isi:
  • Salah satu permasalahan yang timbul pada lansia adalah gangguan tidur. Ganguan tidur yang terjadi pada lansia umumnya disebabkan oleh kualitas tidur yang buruk. Hal ini dapat terjadi karena penurunan kadar melatonin pada lansia, yang dapat disebabkan oleh gangguan pada hipotalamus yang mendorong ritme sirkadian serta dapat pula disebabkan oleh perubahan fisiologis yang terjadi pada lansia. Aromaterapi merupakan salah satu alternatif yang dapat digunakan untuk memperbaiki kualitas tidur. Santalol dalam Sandalwood memiliki efek menekan sistem saraf pusat (SSP) sehingga akan menimbulkan efek sedasi dan relaksasi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh minyak aromaterapi Sandalwood (Santalum album L.) terhadap peningkatan kualitas tidur pada lansia. Bentuk dari desain pre-eksperimental yang digunakan ialah one-group pretestposttest design untuk membandingkan keadaan satu kelompok sebelum dan sesudah diberi aromaterapi Sandalwood. Data yang diukur pada penelitian ini kualitas tidur, kualitas tidur diukur menggunakan kuesioner Pittsburgh Sleep Quality Index (PSQI). Pengukuran tersebut dilakukan pada 18 orang lansia yang memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi. Uji statistik yang digunakan adalah uji Wilcoxon dengan nilai  =0,05. Skor kualitas tidur menurun dari 8,33 menjadi 5,11 (p<0,00**) Simpulan penelitian ini adalah aromaterapi Sandalwood