Aktivitas Antibakteri Ekstrak Etanol Kulit Pisang Kepok (Musa Paradisiaca L) Terhadap Helicobacter Pylori Secara In Vitro
Daftar Isi:
- Infeksi Helicobacter pylori merupakan salah satu penyebab terjadinya gastritis kronis dan ulkus peptikum. Sekitar setengah dari populasi dunia terinfeksi Helicobacter pylori. Terjadinya peningkatan yang cepat terhadap resistensi Helicobacter pylori terhadap triple therapy khususnya klaritromisin menyebabkan perlu dipertimbangkan penggunaan terapi alternatif seperti herbal salah satunya adalah pisang kepok (Musa paradisiaca L). Pisang kepok memiliki kandungan alkaloid, tanin, flavonoid dan saponin yang memiliki efek antibakteri. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui aktivitas antibakteri estrak etanol kulit pisang kepok terhadap Helicobacter pylori. Penelitian ini bersifat eksperimental laboratorik dengan mengunaan metode well diffusion , dilakukan uji aktivitas antibakteri ektrak etanol kulit pisang kepok pada konsentrasi 25%, 50%, dan 75%, ampicillin sebagai kontrol positif dan pelarut CMC 1% sebagai kontrol negatif terhadap pertumbuhan Helicobacter pylori dan dilakukan 3 kali pengulangan. Hasil penelitian menunjukkan terdapat zona inhibisi pada ekstrak etanol kulit pisang kepok 25%, 50% , dan 75% dengan diameter 13,2 mm, 14,8 mm, dan 18,3 mm. Dapat disimpulkan bahwa ekstrak etanol kulit pisang kepok memiliki aktivitas antibakteri terhadap Helicobacter pylori.