Pengaruh Dukungan Sosial Dari Teman Sebaya Terhadap Grit Pada Mahasiswa Anggota Psm Di Universitas “X” Bandung
Daftar Isi:
- Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh dukungan sosial dari teman sebaya terhadap grit pada mahasiswa anggota PSM di Universitas “X” Bandung. Penelitian ini menggunakan metode pengaruh. Populasi penelitian ini adalah mahasiswa aktif anggota PSM di Universitas “X” Bandung. Teknik penarikan sampel yang digunakan adalah accidental sampling, yaitu sebanyak 95 responden. Alat ukur yang digunakan pada penelitian ini menggunakan konsep Grit dari Angela Lee Duckworth (2007) dan kemudian dimodifikasi oleh Irene P. Edwina dan Ni Luh Ayu V (2017). Alat ukur ini terdiri dari 18 aitem dengan validitas r=0,300 – 0,654 dan reliabilitas sebesar 0,888. Alat ukur dukungan sosial disusun oleh peneliti berdasarkan teori dukungan sosial oleh Uchino (2014) terdiri dari 35 aitem dengan validitas berkisar antara 0,310 – 0,741 dan reliabilitas sebesar r= 0,902. Berdasarkan pengolahan data secara statistik pada 95 orang mahasiswa anggota PSM di Universitas “X” Bandung ditemukan bahwa keempat jenis dukungan sosial, yaitu emotional/esteem support (β =0,632; R2=13,8%; ρ = 0,000), tangible / instrumental support (β = 0,902; R2=9,6%; ρ = 0,002), informational support (β =0,659; R2=16,2%; ρ = 0,000), dan companionship support (β =1,166; R2=12,6%; ρ = 0,000) berpengaruh signifikan terhadap grit. Peneliti menyarankan kepada pengurus PSM di Universitas "X" Bandung untuk merancang program rutin untuk semua anggota PSM, sehingga masing-masing anggota memberikan dukungan satu sama lain yang berdampak pada peningkatan konsistensi dalam minat dan ketekunan dalam berpartisipasi dalam PSM kegiatan. Selain itu, bagi peneliti selanjutnya dapat meneliti faktor-faktor lain yang dapat mempengaruhi grit selain dukungan sosial dari teman sebaya.