Daftar Isi:
  • Penelitian ini bertujuan untuk melihat pengaruh dukungan sosial (emotional/esteem support, tangible/instrumental support, informational support, companionship support) dari orang tua terhadap subjective well-being pada mahasiswa Universitas “X” Kota Bandung. Subjek yang berpartisipasi dalam penelitian ini berjumlah 358 mahasiswa yang dipilih berdasarkan teknik cluster sampling. Alat ukur yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuesioner Satisfaction With Life Scale (SWLS) yang disusun berdasarkan teori Diener (2008), kuesioner Scale of Positive and Negative Experience (SPANE) dari Diener & Biswas (2008), serta kuesioner dukungan sosial yang yang disusun berdasarkan teori Sarafino (2011). Data dihitung dengan program SPSS 20, menggunakan teknik analisis regresi. Berdasarkan hasil pengolahan data statistik, menunjukkan dukungan sosial (Rs 0,145) yang diberikan secara bersama-sama signifikan memberikan pengaruh terhadap peningkatan subjective well-being. Emotional/esteem support (Rs 0,141) memberikan pengaruh paling tinggi terhadap SWB, sedangkan tangible/instrumental support (Rs 0,018) memberi pengaruh paling rendah terhadap SWB. Kesimpulan yang diperoleh adalah dukungan sosial dari orang tua secara signifikan memberikan pengaruh terhadap peningkatan SWB mahasiswa, meskipun dengan persentase yang kecil. Saran yang diberikan peneliti adalah apabila dilakukan penelitian yang serupa, perlu mempertimbangkan kembali sumber-sumber dukungan lainnya yang mungkin dapat mempengaruhi SWB mahasiswa. Hasil penelitian ini dapat dijadikan sebagai kegiatan praktis, seperti Training Need Analysis (TNA).