Daftar Isi:
  • Prestasi olahraga melalui pembinaan di Indonesia khususnya Kota Bandung masih menjadi masalah yang belum terjawab secara tuntas mengingat banyaknya faktor yang berkaitan. Penelitian ini menggunakan Teori Grit dan Subjective Well-being untuk mengetahui hubungan antara grit dan subjective well-being pada atlet bola basket Kota Bandung. Terdapat 51 atlet yang berpartisipasi di dalam penelitian ini yang dipilih berdasarkan teknik purposive sampling. Setiap partisipan melengkapi kuesioner dari Grit, yang terdiri dari 18 item serta kuesioner Subjective Well-being yang terdiri dari SWLS berjumlah 5 item dan SPANE berjumlah 12 item. Skor grit dikorelasikan dengan subjective well-being menggunakan uji korelasi Spearman di dalam program SPSS 20. Dari hasil penelitian diperoleh korelasi dengan nilai sebesar (r = 0,404). Kesimpulan yang diperoleh adalah terdapat hubungan positif yang moderat antara girt dan subjective well-being. Peneliti mengajukan saran untuk meningkatkan pembinaan dalam peningkatan grit dan subjective well-being atlet. Selain itu, untuk lebih lanjut perlu dilakukan penelitian korelasional mengenai grit dan subjective well-being pada cabang olahraga lain dengan memperbesar jumlah sampel untuk mendapatkan gambaran yang lebih menyeluruh mengenai hubungan tersebut.