Analisis Pengaruh Current Ratio, Debt to Asset Ratio, Total Asset Turn Over, dan Sales Growth Ratio dalam Memprediksi Finascial Distress pada Perusahaan Sektor Aneka Industri
Daftar Isi:
- Financial distress dapat diukur dengan laporan keuangan. Laporan keuangan digunakan untuk mendapatkan informasi berkaitan dengan posisi keuangan perusahaan. Kesehatan suatu perusahaan dapat diukur dengan laporan keuangan melalui rasio keuangan. Rasio keuangan merupakan informasi akuntansi dalam proses penilaian kinerja yang telah dicapai perusahaan. Rasio keuangan berguna untuk mengetahui keadaan keuangan perusahaan dan kinerja yang telah dicapai dalam periode waktu tertentu. Dalam penelitian ini, digunakan rasio keuangan berupa current ratio, debt to asset ratio, total asset turn over, dan sales growth ratio. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh current ratio, debt to asset ratio, total asset turn over, dan sales growth ratio dalam memprediksi kondisi financial distress pada perusahaan manufaktur sektor aneka industri yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2014-2018. Metode pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah purposive sampling. Hasil dari penelitian ini adalah current ratio dan sales growth ratio tidak berpengaruh terhadap kondisi financial distress, sedangkan debt to asset ratio dan total asset turn over berpengaruh terhadap kondisi financial distress. Perusahaan diharapkan dapat mendeteksi financial distress sedini mungkin melalui analisis rasio keuangan perusahaan sehingga dapat segera membentuk kebijakan-kebijakan yang baru untuk mencegah terjadinya financial distress yang semakin parah.