Hubungan Antara Jenis Dukungan Sosial Pasangan Dan Motivasi Berprestasi Pada Dewasa Madya Yang Mengikuti Studi Di Perguruan Tinggi Di Bandung
Daftar Isi:
- Penelitian ini berjudul Hubungan Antara Jenis Dukungan Sosial Pasangan dan Motivasi Berprestasi Dewasa Madya yang Mengikuti Studi di Perguruan Tinggi di Bandung, bertujuan untuk mengetahui adanya hubungan antara jenis dukungan sosial pasangan dan motivasi berprestasi pada dewasa madya yang mengikuti studi di perguruan tinggi di Bandung. Jumlah responden pada penelitian ini adalah 50 orang dewasa madya (30-60 tahun) yang mengikuti studi dan sudah menikah, tersebar di kota Bandung. Alat ukur yang digunakan untuk mengukur variabel dukungan sosial adalah kuesioner yang terdiri dari 55 aitem yang terbagi ke dalam 38 aitem positif dan 17 aitem negatif, dirancang oleh peneliti berdasarkan pada teori Sarafino (2011). Alat ukur ini menjaring empat jenis dukungan sosial yaitu dukungan emosional, dukungan penghargaan, dukungan instrumental, dan dukungan informasi. Alat ukur yang digunakan untuk mengukur variabel motivasi berprestasi adalah kuesioner yang terdiri dari 30 aitem yang terbagi ke dalam 16 aitem positif dan 14 aitem negatif, dirancang oleh Elisabeth Prihandrijani (2016) mengenai motivasi berprestasi, dan telah dimodifikasi oleh peneliti. Kuesioner ini meliputi lima aspek dari motivasi berprestasi berdasarkan pada teori Motivasi Berprestasi yang dikemukakan oleh McClelland (1987). Hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak terdapat hubungan yang signifikan antara jenis dukungan sosial emosional dengan motivasi berprestasi (α=0,645), dukungan penghargaan (α=0,641), dan dukungan instrumental (α=0,069), lalu terdapat hubungan yang signifikan pada jenis dukungan informasi (α=0,044). Saran untuk peneliti selanjutnya agar mengukur faktor individual dari motivasi berprestasi.