Hubungan Kemandirian dan Dimensi Identitas Bidang Pendidikan pada Siswa Kelas XI SMA "X" Bandung
Daftar Isi:
- Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan kemandirian dan dimensi identitas bidang pendidikan pada siswa kelas XI SMA “X” Bandung. Konsep teoretis yang digunakan ialah teori kemandirian (Steinberg, 2017) dan Ego Identitas (Marcia, 1993). Terdapat 101 siswa yang berpartisipasi di penelitian ini, yang merupakan populasi kelas XI SMA “X” Bandung. Alat ukur yang digunakan ialah kuesioner kemandirian yang disusun oleh Rahakbauw (2007), terdiri atas 21 item (validitas: 0,353-0,587; reliabilitas: 0,841); alat ukur ini disusun berdasarkan teori kemandirian dari Steinberg (2017). Dimensi identitas bidang pendidikan diukur melalui kuesioner yang disusun oleh Ariyanti (2007), terdiri atas 27 item (untuk dimensi eksplorasi, validitas: 0,305-0,697; reliabilitas: 0,866; untuk dimensi komitmen, validitas: 0,300-0,641; reliabilitas: 0,866); alat ukur ini disusun berdasarkan teori identitas ego dari Marcia (1993). Kedua alat ukur itu dimodifikasi oleh peneliti untuk disesuaikan dengan subjek penelitian. Hasil pengolahan data menunjukkan kemandirian berkorelasi positif dengan eksplorasi (p=0.026; r=0.222) maupun komitmen (p=0,000; r=0,438) pada siswa kelas XI SMA “X” Bandung.