Daftar Isi:
  • Kota Bandung merupakan kota yang terkenal akan wisata kulinernya termasuk kuliner bakso, pecinta bakso khususnya di tanah air mengalami meningkatan dari tahun ke tahunnya, selain itu bakso pun digemari oleh berbagai kalangan, penulis mempunyai ide untuk membuat tampilan bakso yang berbeda dari bakso pada umumnya yang disebut dengan Karso yang merupakan singkatan dari Lakar Bakso yang pada awal mulanya berasal dari Cicalengka. Pemasaran bisnis ini dilakukan dengan membuka gerai dan secara online, dengan memanfaatkan media sosial Instagram, posting di FoodBlogger, dan bekerjasama dengan usaha catering dengan membuka bazzar dan foodFestival. Karso (Lakar Bakso) juga membuat kemasan khusus untuk pesanan yang diantar ke luar kota Bandung. Target pasar yang akan dituju adalah semua kalangan dari anak muda hingga dewasa tetapi lebih berfokus pada mahasiswa dan orang kantoran pada kisaran usia 20-35 tahun, Mahasiswa di kota Bandung dan Jakarta. Lokasi yang dituju oleh bisnis ini berada di jalan Tubagus Ismail Bandung dengan memiliki Empat (4) karyawan Dalam menjalankan bisnis ini, dana yang dibutuhkan adalah sebesar Rp159.432.500. Berdasarkan hasil studi kelayakan, maka diperoleh Net Present Value (NPV) sebesar Rp178.146.240, dan mengalami Payback Period selama 19 bulan 29 hari, serta Profitability Index sebesar 2,24 > 1, maka usaha ini layak untuk dijalankan.