Analisis Metode Capital Asset Pricing Model Sebagai Dasar Pertimbangan Dalam Pengambilan Keputusan Investasi Saham pada Indeks LQ45 tahun 2015-2017
Daftar Isi:
- Perkembangan investasi di Indonesia terutama investasi saham mengalami perkembangan yang dapat dilihat dari kenaikan IHSG. Aturan baru dari Bursa Efek Indonesia (BEI) atas satuan perdagangan dan fraksi perubahan harga saham, menjadi faktor positif untuk menopang IHSG sebab hal tersebut dapat membantu penyerapan jumlah investor saham di Indonesia. Keadaan ekonomi global yang bertumbuh namun cenderung melambat dan juga suku bunga BI juga mengalami kenaikan yang berdampak pada kenaikan IHSG. Investor perlu mengetahui kinerja saham perusahaan untuk menentukan keputusan investasinya. Tujuan penelitian ini adalah menganalisis kinerja saham pada indeks LQ45 tahun 2015 – 2017 sebagai dasar pertimbangan dalam pengambilan keputusan investasi dengan menggunakan metode CAPM. Teknik pengambilan sampel yang digunakan yaitu purposive sampling. Sampel yang digunakan adalah 36 saham perusahaan LQ45 yang konsisten berada pada periode 2015 – 2017. Hasil penelitian menunjukan bahwa terdapat 14 saham perusahaan LQ45 termasuk saham undervalued yaitu AKRA, ASII, BBNI, GGRM, INCO, INDF, INTP, JSMR, KLBF, PWON, TLKM, UNTR, UNVR, dan WSKT.