Daftar Isi:
  • Geopolimer merupakan bahan umum digunakan untuk produksi semen, namun sekarang banyak penelitian mengenai geopolimer untuk aplikasi bidang lain karena geopolimer memiliki karakteristik yang menjanjikan. Geopolimer digunakan sebagai matriks. Namun geopolimer memiliki potensi shrinkage, getas, dan tidak terlalu estetik sehingga perlu ditambahkan filler. Penelitian ini bersifat eksperimental laboratorium dan dilakukan untuk membuat nanokomposit dengan geopolimer sebagai matriks yang ditambahkan zirconia dan silica nanosphere sebagai filler. Filler zirconia dan silica nanosphere disintesa dengan teknik sol-gel, kemudian dikarakterisasi Scanning Electron Microscope dan X-Ray Diffraction. Molaritas NaOH yang digunakan 12M. Spesimen dibagi menjadi tiga kelompok dengan jumlah enam spesimen per kelompok dengan kelompok I sebagai kelompok kontrol, kelompok II (geopolimer dan silica nanosphere), dan kelompok III (geopolimer, silica nanosphere, dan zirconia). Pengujian sifat mekanis yang dilakukan yaitu uji diametral tensile strength. Analisis dilakukan dengan ANOVA one way, dilanjutkan dengan Post Hoc Tuckey dengan kemaknaan p <0.05. Hasil uji diametral tensile strength memperlihatkan nilai tensile strength kelompok I 2,24204 MPa, kelompok II 2,58415 MPa, dan tertinggi pada kelompok III 3,6081 MPa dengan hasil uji ANOVA one way nilai p = 0,004 (<0,05). Kesimpulan penelitian ini adalah penambahan filler silica nanosphere dan zirconia berpengaruh terhadap nilai diametral tensile strength nanokomposit dengan matriks geopolimer (kelompok uji III).