Daftar Isi:
  • Perkembangan zaman membuat semakin banyaknya organisasi yang bermunculan sehingga suatu organisasi perlu melakukan perubahan untuk dapat mempertahankan eksistensinya. Suatu perubahan akan berjalan dengan baik apabila didukung oleh kesiapan karyawan di dalamnya, sehingga penelitian ini dilakukan untuk mengetahui gambaran readiness for change pada karyawan PT. X Bandung dengan menggunakan teori Holt (2007). Responden dalam penelitian ini merupakan sampel karyawan PT. X Bandung yang dipilih berdasarkan teknik probability sampling kemudian jumlah sampel dihitung menggunakan rumus Slovin sehingga berjumlah 100 orang. Metode penelitian yang digunakan adalah studi deskriptif. Alat ukur readiness for change yang digunakan dalam penelitian ini mengacu pada alat ukur Holt (2007) yang diterjemahkan oleh peneliti. Alat ukur ini memiliki 35 item dengan rentang validitas 0,354 – 0,727 dan reliabilitas sebesar 0,919. Penelitian ini membagi menjadi 4 kuartil yaitu sangat tinggi, tinggi, sedang dan rendah untuk menentukan tingkat readiness for change karyawan. Berdasarkan hasil pengolahan data statistik dengan SPSS versi 22, didapatkan hasil sebesar 12% karyawan memiliki tingkat readiness for change sangat tinggi, 77% karyawan tinggi, 11% karyawan sedang dan tidak ada karyawan yang memiliki tingkat readiness rendah. Bagi peneliti selanjutnya, disarankan untuk meninjau lebih lanjut karakteristik individu dan mengkorelasikan data dengan variabel lain yang terkait seperti organizational trust.