Pengaruh Latihan Aerobik Jumping Rope Terhadap Peningkatan Forced Exriratory Volume in 1 second (Fev1), Forced Vital Capacity (FVC) Paru dan Kesegaran Jasmani pada Laki-laki Dewasa
Daftar Isi:
- Paru-paru merupakan organ pernafasan yang penting dalam menunjang kehidupan manusia. Kerja paru-paru dapat digambarkan dengan fungsi faal paru, yaitu dengan komponen Forced Expiratory Volume in 1 Second (FEV1) dan Forced Vital Capacity (FVC). Fungsi faal paru mempengaruhi kesegaran jasmani karena bila suplai oksigen adekuat, maka akan meningkatkan kesegaran jasmani. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh latihan aerobik jumping rope terhadap Forced Expiratory Volume in 1 Second (FEV1), Forced Vital Capacity (FVC), dan kesegaran jasmani pada laki-laki dewasa. Penelitian ini menggunakan metode analitik eksperimental yang bersifat komparatif, dengan rancangan pre-test dan post-test. Data yang diukur adalah FEV1, FVC, dan rasio FEV1/FVC dan kesegaran jasmani dalam indeks kesanggupan jasmani. Analisis statistik menggunakan uji t berpasangan dengan p < 0,05. Rerata FEV1 sebelum latihan 81,1867% dan setelah latihan 85,1167%, uji statistik didapatkan perbedaan sangat bermakna dengan p = 0,017. Rerata FVC sebelum latihan 74,3133% dan setelah latihan 76,23%. Uji statistik tidak didapatkan perbedaan yang bermakna dengan nilai p = 0,151. Rerata indeks kesegaran jasmani sebelum latihan adalah 91,25123 dan setelah latihan menjadi 106,414. Dengan uji statistik didapatkan perbedaan yang sangat bermakna dengan nilai p = 0,000. Latihan aerobik jumping rope dapat meningkatkan FEV1 dan kesegaran jasmani pada laki-laki dewasa.