Daftar Isi:
  • Penelitian ini dilaksanakan untuk mengetahui hubungan antara self-control dan grit. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas XII di Kota Bandung yang akan melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi yang berjumlah 259 orang. Rancangan dalam penelitian ini menggunakan metode korelasional. Alat ukur self-control yang digunakan dalam penelitian ini merupakan hasil rancangan peneliti yang terdiri dari 27 item dan alat ukur grit merupakan hasil modifikasi peneliti dari alat ukur yang dibuat oleh Angelina Lee Duckworth (2007) dan diterjemahan oleh Milda, S.Psi (2013) bersama ahli bahasa Inggris yaitu Drs. Peter Angkasa, M.M. Data yang diperoleh diolah menggunakan uji korelasi spearman dengan bantuan SPSS 16.0 for windows. Validitas dari alat ukur self-control berkisar dari 0,354-0,592 dengan reliabilitas 0,883 dan validitas dari alat ukur grit bekisar dari 0,366-0,729 dengan reliabilitas 0,768. Berdasarkan data empirik yang diperoleh terbukti bahwa terdapat hubungan signifikan antara self-control dan grit dengan koefisien korelasi sebesar 0,000 yang artinya perubahan self-control akan meningkatkan grit partisipan. Peneliti mengajukan saran untuk memperkaya data sosiodemografis yang kontekstual dengan partisipan. Bagi para peneliti yang tertarik meneliti grit disarankan untuk menindaklanjuti grit dengan melibatkan psychological assets. Para siswa diharapkan untuk membangun self-control dan grit yang dimiliki guna mencapai tujuan-tujuan dimasa depan.