Daftar Isi:
  • Kulit merupakan organ tubuh manusia yang rentan mengalami luka Penyembuhan luka secara empiris dapat menggunakan tumbuhan herbal, antara lain daun dewa (Gynura segetum [Lour] Merr.) Penelitian ini bertujuan untuk menilai efek daun dewa terhadap waktu penyembuhan luka insisi dan menilai potensinya dibandingkan povidon iodin 10%. Penelitian eksperimental ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan hewan coba 28 ekor mencit galur Swiss Webster jantan, yang dibagi menjadi 4 kelompok, kelompok I (daun dewa topikal), kelompok II (infusa daun dewa topikal), kelompok III (povidon iodin 10%), dan kelompok IV (kontrol negatif). Data yang dinilai adalah waktu penyembuhan luka. Analisis data menggunakan ANOVA on rank yang dilanjutkan dengan uji Student Newman Keuls Method dengan α = 0,05. Hasil penelitian menunjukkan waktu penyembuhan luka dengan pemberian daun dewa topikal (5,14 hari), lebih cepat dibandingkan dengan kelompok kontrol (8,14 hari) (p < 0,05), dan berbeda signifikan dengan pembanding (7 hari) (p < 0,05). Sedangkan waktu penyembuhan luka dengan pemberian infusa daun dewa (6,43 hari), lebih cepat dibandingkan dengan kelompok kontrol dan berbeda tidak signifikan dengan pembanding (p > 0,05). Simpulan dari penelitian ini adalah pemberian topikal daun dewa mempercepat waktu penyembuhan luka insisi pada mencit galur Swiss Webster jantan, dan potensinya setara dengan povidon iodin.