Daftar Isi:
  • Dislipidemia adalah salah satu tanda dari sindrom metabolik. Dislipidemia adalah kelainan metabolisme lipid yang ditandai peningkatan maupun penurunan fraksi lipid dalam plasma. Kelainan fraksi lipid yang utama meliputi kenaikan kadar kolesterol total, kolesterol LDL, dan trigliserida serta penurunan kadar HDL. Dislipidemia merupakan faktor risiko penyakit kardiovaskular. Tujuan penelitian ini untuk menilai ekstrak etanol daun Afrika terhadap penurunan kadar trigliserida pada tikus Wistar dan membandingkan potensinya dengan simvastatin. Metode penelitian adalah eksperimental laboratorik sungguhan dengan Rancangan Acak Lengkap (RAL) komparatif terhadap 30 ekor tikus Wistar jantan yang dikelompokkan menjadi 6 kelompok (n=5): Kelompok I kontrol normal (pakan standart + akuades), kelompok II, III, dan IV diberi pakan tinggi lemak (PTL) + ekstrak etanol daun Afrika (EEDA) setiap hari dengan dosis 100 mg/kgBB/hari, 200 mg/kgBB/hari, dan 400 mg/kgBB/hari, kelompok V kontrol positif (simvastatin 0,9 mg/kgBB), kelompok VI kontrol negatif (akuades). Data rerata trigliserida serum dianalisis dengan ANAVA satu arah, dilanjutkan Uji Post Hoc Test LSD (α=0,05). Hasil penelitian rerata kadar trigliserida kelompok yang diberi EEDA dosis 100 mg/kgBB/hari, 200 mg/kgBB/hari, dan 400 mg/kgBB/hari menunjukkan perbedaan yang bermakna (p<0,05) dibandingkan dengan kelompok normal dan kelompok kontrol negatif namun tidak berbeda bermakna (p>0,05) dengan kelompok kontrol positif. Simpulan penelitian adalah ekstrak etanol daun Afrika menurunkan kadar trigliserida serum setara dengan simvastatin.