Daftar Isi:
  • Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui derajat Psychologial Well-Being (PWP) pada volunteers divisi penggembalaan Gereja “X” Bandung. Psychological Well Being adalah penilaian individu berdasarkan persepsinya terhadap pengalaman-pengalaman hidupnya, bahwa ia mampu menerima diri, mampu menjalin relasi positif dengan orang lain, mampu mandiri, mampu menguasai lingkungan, memiliki tujuan hidup dan mampu mengembangkan diri. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori PWB dari Carol D. Ryff (1989). Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan Teknik survey. Alat ukur yang digunakan pada penelitian ini merupakan terjemahan dari Ryff’s Psychological Well-Being Scales (PWB) 42 item version. Setelah perhitungan validitas dan reliabilitas, item yang digunakan berjumlah 35 item dengan rentang validitas 0.307 – 0.69, sedangkan nilai reliabilitas yang didapat 0.728 yang tergolong kategori tinggi. Berdasarkan hasil pengolahan data, diperoleh hasil bahwa hampir seluruh volunteers divisi penggembalaan Gereja “X” Bandung menunjukkan derajat PWB yang tinggi yaitu 97% sedangkan 3% menunjukkan derajat PWB yang rendah. Seluruh volunteers baik yang menunjukan derajat PWB tinggi maupun rendah, menunjukkan dimensi Positive Relation With Others yang tinggi. Peneliti menyarankan agar Pendeta Gereja “X” Bandung dapat memanfaatkan informasi dari penelitian ini untuk menyusun program-program yang dapat meningkatkan PWB volunteers. Disarankan pula untuk volunteers agar dapat melatih diri mereka pada dimensi yang cenderung lebih rendah seperti Autonomy dan Environmental Mastery.