Daftar Isi:
  • Keruntuhan konstruksi bangunan dapat disebabkan oleh banyak faktor. Faktor tersebut dapat berasal dari pengaruh internal maupun eksternal. Penurunan tanah merupakan salah satu faktor penyebab terjadinya kerusakan pada struktur bangunan. Tujuan dari penelitian Tugas Akhir ini adalah mengevaluasi pengaruh jarak antar fondasi terhadap penurunan tanah yang akan terjadi di tanah lempung. Fondasi yang digunakan merupakan fondasi pelat berbentuk bujur sangkar dengan ukuran lebar (B) sebesar 1m. Jarak antar fondasi diletakkan pada jarak 1,5B, 2B, dan 3B untuk dilihat pengaruhnya terhadap penurunan. Tanah lempung dengan konsistensi N-SPT 4, 8, dan 16 merupakan tanah yang akan digunakan untuk meletakan fondasi tersebut. Beban yang vertikal bekerja pada fondasi ditentukan dengan menghitung beban maksimum yang dapat ditahan oleh tanah lempung dengan N-SPT 4, yaitu dengan menggunakan beban vertikal sebesar 50kN. Pengujian penurunan ditinjau dari dua titik lokasi yang berbeda, titik 1 berada di antara fondasi 1 dan fondasi 2 sedangkan titik 2 berada di antara empat fondasi. Dari hasil penelitian dapat diketahui bahwa kecenderungan penurunan yang terjadi dari penurunan yang terbesar di tiap N-SPT akan sama. Di titik 1 penurunan berkurang sebesar 44% di jarak antar fondasi 2B sedangkan di jarak antar fondasi 3B bekurang sebesar 77% dari besar penurunan yang terjadi di jarak antar fondasi 1,5B. Di titik 2 penurunan berkurang sebesar 48% di jarak antar fondasi 2B sedangkan di jarak antar fondasi 3B berkurang sebesar 79% dari besar penurunan yang terjadi di jarak antar fondasi 1,5B. Pengurangan besar penurunan hampir sama di setiap N-SPT, baik di titik 1 maupun 2.