Studi Perilaku Kinerja Kekuatan dan Kekakuan Komponen Balok Beton Bertulang Rumah Modular
Daftar Isi:
- Rumah modular dengan komponen-komponen strukturnya dibuat secara prefabrikasi (pracetak), rumah modular mempunyai keunggulan yaitu komponennya dapat diproduksi secara massal di lokasi workshop, sistem modular yang siap dirakit tersebut dapat dikirim ke lokasi-lokasi daerah yang membutuhkan rumah tinggal.Sistem modular juga mengakomodasi kepentingan konsep rumah tumbuh dalam arti dapat berkembang sesuai kebutuhan penghuninya. Struktur rumah modular harus memenuhi kaidah persyaratan kekuatan, kekakuan, dan stabilitas sesuai standar peraturan yang berlaku di Indonesia. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi kapasitas balok rumah modular dan membandingkannya dengan hasil analisis menggunakan program Response-2000. Benda uji dibuat sebanyak 3 buah balok. Dimensi modular balok ialah 120x120mm dengan panjang 1230mm, dengan kuat tekan beton adalah f'c = 27,64MPa. Hasil penelitian di laboratorium menunjukkan bahwa kapasitas lentur dan daktilitas lebih besar dibandingkan dengan hasil dari program Response-2000. Kapasitas lentur hasil pengujian untuk benda uji balok 1 adalah 31,44KN, benda uji balok 2 adalah 23,68KN, dan benda uji balok adalah 37,64KN dengan rata-rata kapasitas lentur dari ketiga benda uji adalah 30,92KN. Daktilitas hasil pengujian untuk ketiga benda uji balok adalah 1,57. Kapasitas lentur hasil analisis menggunakan program Response-2000 adalah sebesar 29,72KN dengan daktilitas sebesar 1,42. Pola retak yang dihasilkan ketiga benda uji Hasan tidak berbeda jauh dengan pola retak yang dihasilkan oleh program Response-2000.