Daftar Isi:
  • Latar belakang : rokok mengandung banyak zat berbahaya bagi tubuh, seperti: nikotin, tar, CO, cadmium ,benzen, formaldehid. Banyak pandangan yang menyatakan bahwa perokok pasif lebih berbahaya bila dibandingkan dengan efeknya pada perokok aktif. Tujuan : untuk mengetahui pengaruh nikotin terhadap tekanan darah sistol dan denyut jantung pada perokok pasif dan perokok aktif laki-laki dewasa. Metode : subjek penelitian meliputi 33 orang laki-laki, 16 orang laki-laki perokok pasif dan 17 orang laki-laki perokok aktif. Dua orang perokok pasif dan dua orang perokok aktif ditempatkan dalam satu ruangan. Masing-masing perokok aktif diberi 3 batang rokok dan dihisap selama berada dalam ruangan. Penelitian di lakukan dalam waktu 30 menit. Setiap interval 5 menit diukur tekanan darah sistol dan denyut jantung pada masing-masing subjek penelitian. Data dianalisis menggunakan ANAVA satu arah dengan uji beda rata-rata LSD dan uji t tidak berpasangan. Hasil :rata-rata denyut jantung perokok aktif laki-laki dewasa setelah pemaparan nikotin lebih besar daripada sebelum pemaparan nikotin (p = 0.001). rata-rata tekanan darah sistol perokok aktif, denyut jantung perokok pasif, , dan tekanan darah sistol perokok pasif laki-laki dewasa setelah pemaparan nikotin sama dengan sebelum pemaparan nikotin (p > 0.05); rata-rata tekanan darah sistol perokok pasif laki-laki dewasa sama dengan perokok aktif laki-laki dewasa (p > 0.05); rata-rata denyut jantung perokok pasif laki-laki dewasa sama dengan perokok aktif laki-laki dewasa (p > 0.05). Kesimpulan : nikotin berpengaruh terhadap denyut jantung perokok aktif laki-laki dewasa tetapi tidak berpengaruh terhadap tekanan darah sistol perokok aktif laki-laki dewasa serta tekanan darah sistol dan denyut jantung perokok pasif laki-laki dewasa.