Pengaruh Minyak Esensial Peppermint (Mentha Piperita) Terhadap Peningkatan Memori Jangka Pendek
Daftar Isi:
- Latar Belakang Memori merupakan hal penting yang berkaitan dengan performa seseorang. Banyak cara yang dapat membantu meningkatkan memori seperti penggunaan obat-obatan maupun herbal seperti penggunaan minyak esensial. Penggunaan minyak esensial peppermint merupakan salah satu cara yang mulai dipilih masyarakat, meskipun demikian, belum terdapat laporan mengenai efektivitas minyak peppermint dalam meningkatkan memori jangka pendek terhadap laki-laki dewasa. Tujuan penelitian Untuk mengetahui apakah minyak esensial peppermint meningkatkan memori jangka pendek. Desain penelitian Bersifat eksperimental semu, dengan rancangan pre-test dan post-test terhadap 35 laki-laki berusia 18-23 tahun. Data yang diukur adalah skor memori jangka pendek image test, number test, dan text test sebelum dan sesudah menghirup minyak esensial peppermint selama 3 menit. Analisis data menggunakan uji “t” berpasangan, ANAVA satu arah, dan uji beda rata – rata LSD (α=0,05). Hasil penelitian Rerata skor image test setelah menghirup minyak esensial peppermint 10.29 lebih besar dibandingkan dengan sebelum menghirup minyak esensial peppermint 6.60 (p<0.01). Rerata skor number test setelah menghirup minyak esensial peppermint 10.34 lebih besar dibandingkan dengan sebelum menghirup minyak esensial peppermint 7.80 (p<0.01). Rerata skor text test setelah menghirup minyak esensial peppermint 21.89 lebih besar dibandingkan dengan sebelum menghirup minyak esensial peppermint 16.83 (p<0.01). Dapat disimpulkan bahwa minyak esensial peppermint efektif dalam meningkatkan: memori kata, gambar, dan angka (disusun berdasarkan urutan efektivitas dari yang terbaik). Simpulan penelitian Minyak esensial peppermint meningkatkan memori jangka pendek.