Daftar Isi:
  • Skizofrenia merupakan suatu sindrom klinis berbagai keadaan psikopatologis yang sangat mengganggu melibatkan proses pikir, emosi, persepsi dan tingkah laku. Faktor yang memengaruhi kekambuhan penderita skizofrenia, antara lain meliputi dukungan sosial keluarga, pengetahuan keluarga, ketersediaan pelayanan kesehatan, dan kepatuhan minum obat. Psikoedukasi keluarga adalah salah satu program perawatan kesehatan jiwa keluarga dengan cara pemberian informasi, pengetahuan melalui proses komunikasi yang terapeutik. Tujuan penelitian adalah untuk meningkatkan pengetahuan keluarga mengenai skizofrenia dan peran keluarga dalam terapinya dengan pemberian psikoedukasi. Penelitian ini bersifat kuasi eksperimental dengan desain pre-test dan post-test terhadap 30 subyek penelitian. Subyek penelitian diambil dari keluarga pasien yang menderita skizofrenia di Rumah Sakit Jiwa Provinsi Jawa Barat.Peneliti mengumpulkan data tingkat pengetahuan keluarga mengenai Skizofrenia dan peran keluarga terhadap terapinya menggunakan kuisioner. Analisis data menggunakan uji t berpasangan dengan α = 0,05. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dengan pemberian psikoedukasi dapat meningkatkan pengetahuan keluarga. Data menunjukkan adanya peningkatan ratarata dari pre-test dan post-test (22.85 %). Hasil analisis data menggunakan uji t berpasangan menunjukkan adanya perbedaan yang signifikan dari hasil pre-test dan post-test (t=-10.424,p=0,000). Simpulan penelitian ini adalah Psikoedukasi meningkatkan pengetahuan keluarga mengenai Skizofrenia dan peran keluarga dalam terapi Skizofrenia.