Kontribusi Student-Teacher Relationship Terhadap School Engagement pada Siswa Tipikal Kelas X dan XI SMA Inklusif "X" Bandung
Daftar Isi:
- Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kontribusi dari komponen-komponen student-teacher relationship terhadap school engagement pada siswa tipikal SMA Inklusi ‘X’ Bndung. Teknik penarikan sampel pada penelitian ini adalah simple random sampling dengan 51 orang responden. Penelitian ini dilakukan berdasarkan teori student-teacher relationship dari Robert C. Pianta (2001) dan school engagement dari Jennifer A. Fredricks (2004). Alat ukur yang digunakan ialah kuesioner yang disusun oleh peneliti penghayatan tentang student-teacher relationship dan school engagement pada siswa tipikal SMA Inklusi ‘X’ Bandung Berdasarkan pengolahan data meggunakan regresi linear, diperoleh hasil kontribusi yang signifikan dari ketiga komponen student-teacher relationship. Diantaranya adalah komponen conflict memiliki kontribusi sebesar 36,2% dengan taraf signinfikansi 0,000, komponen closeness memiliki kontribusi sebesar 24,3% dengan taraf signifikansi 0,000, dan komponen dependency memiliki kontribusi sebesar 13,9% dengan taraf signifikansi 0,007. Oleh karena itu, dapat disimpulkan bahwa terdapat kontribusi dari setiap komponen student-teacher relationship terhadap school engagement pada siswa tipikal SMA Inklusi ‘X’ Bandung.Hasil penelitian ini sejalan dengan teori bahwa komponen dari student-teacher relationship memiliki hubungan dengan penyesuaian siswa juga keterlibatan siswa di sekolah (Birch & Ladd, 1996, 1998; Pianta, 1992; Pianta, Hamre, & Stulhman, 2003). Peneliti menyarankan kepada pihak sekolah untuk lebih memperhatikan hubungan guru dengan siswa dan berusaha untuk mengatasi konflik yang terjadi pada guru dan siswa.