Studi Deskriptif Mengenai Derajat Self-Compassion pada Pendeta Gereja Sinode "X" (Suatu Studi Mengenai Derajat Self-Compassion pada Pendeta Gereja Sinode "X" di DKI Jakarta)
Daftar Isi:
- Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui gambaran mengenai derajat self-compassion pada Pendeta Gereja Sinode ‘X’ di DKI Jakarta. Sesuai dengan tujuan penelitian ini maka rancangan yang digunakan adalah metode deskriptif dengan teknik survey. Pemilihan sampel pada penelitian ini menggunakan accidental sampling kepada 47 orang. Alat ukur yang digunakan merupakan alat ukur yang dibuat oleh Neff (2003) yang telah diterjemahkan ke dalam Bahasa Indonesia oleh Riasnugrahani, setelah itu, alat ukur tersebut diterjemahkan kembali ke dalam Bahasa Inggris oleh Sarintohe pada tahun 2012 dan telah disetujui oleh Neff. Berdasarkan uji validitas dengan menggunakan metode Pearson dan reliabilitas dengan menggunakan metode Alpha Croncbach, diperoleh 23 item valid dengan validitas berkisar antara 0,332 – 0,675 dan reliabilitas 0,775. Berdasarkan hasil pengolahan data, diperoleh bahwa 70.2% responden memiliki derajat self-compassion yang rendah sementara 29.8% nya tinggi. Kesimpulan dari penelitian ini adalah sebagian besar Pendeta Gereja Sinode ‘X’ di DKI Jakarta memiliki derajat self-compassion yang rendah dan derajat self–compassion cenderung memiliki keterkaitan dengan faktor agreeableness trait dan openness to experience trait. Saran untuk penelitian self-compassion selanjutnya adalah agar dapat melakukan penelitian lebih mendalam mengenai kontribusi faktor-faktor dengan variabel self-compassion.