Daftar Isi:
  • Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan gambaran self-compassion pada dokter di Rumah Sakit “X” Kota Cikampek. Penelitian ini dilakukan kepada populasi dokter yang berjumlah 31 orang. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif dengan teknik survey. Data penelitian dikumpulkan dengan alat ukur yang dibuat oleh Neff (2003), terdiri atas 26 item dan telah diterjemahkan oleh Missiliana R., M.Si., Psikolog, Drs. Paulus H. Prasetya, M.Si., Psikolog, dan Eveline Sarintohe, M.Si. Penghitungan validitas dan reliabilitas telah dilakukan dengan menggunakan teknik korelasi dari Pearson dan Alpha Cronbach yang menghasilkan26 item valid dan reliabilitas 0.8181. Berdasarkan hasil pengolahan data, didapatkan hasil bahwa sebesar 77,4% dari dokter di Rumah Sakit “X” Kota Cikampek menunjukkan self-compassion yang tinggi dan 22,6% sisanya menunjukkan self-compassion yang rendah. Artinya, sebagian besar dokter di Rumah Sakit “X” Kota Cikampek mampu untuk peduli dan menghibur diri ketika menghadapi penderitaan, kegagalan, dan ketidaksempurnaan. Saran yang diberikan peneliti adalah untuk melakukan penelitian korelasi mengenai hubungan self-compassion dengan faktor-faktor yang memengaruhinya dan memerhatikan jumlah sampel penelitian.