Pengaruh Ekstrak Etanol Buah Naga (Hylocereus undatus) Terhadap Viabilitas Spermatozoa Mencit (Mus musculus) Galur Swiss Webster Yang Dipapar Asap rokok Berfilter
Daftar Isi:
- Asap rokok meningkatkan stress oksidatif yang dapat mengakibatkan infertilitas pria.Untuk mengatasi akibat tersebut, dapat mengonsumsi antioksidan, antara lain yang terkandung dalam buah naga yang mengandung vitamin C dan betakaroten.Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh ekstrak etanol buah naga (Hylocerus undatus) terhadap viabilitas spermatozoa mencit galur Swiss webster yang dipapar asap rokok berfilter. Penelitian ini menggunakan metode prospektif eksperimental laboratorium sungguhan dengan Rancangan Acak Lengkap (RAL) yang bersifat komparatif. Dua puluh lima ekor mencit dibagi secara acak dalam lima kelompok perlakuan (n=5). Kelompok I (kontrol CMC) dan kelompok V(kontrol asap rokok) diberi CMC, sedangkan kelompok II, III, dan IV diberi ekstrak etanol buah naga dengan dosis 0,65 g, 1,3 g, dan 2,6 g secara per oral, kemudian kelompok II, III, IV, dan V dipapar dengan asap rokok. Perlakuan dilakukan selama 1 minggu. Pada hari ke -8 semua mencit dikorbankan dan dilakukan penghitungan viabilitas spermatozoa. Data dianalisis dengan menggunakan uji ANAVA satu arah dengan α=0,05 yang dilanjutkan dengan uji beda rata-rata Tukey HSD. Hasil penelitian menunjukan perbedaan viabilitas spermatozoa kelompok II, III, dan IV terhadap kelompok V (p< 0,05), sedangkan antara kelompok I dengan kelompok IV tidak menunjukan perbedaan yang signifikan. Kesimpulan penelitian adalah ekstrak etanol buah naga meningkatkan viabilitas spermatozoa mencit yang dipapar asap rokok berfilter.