Analisis Pengaruh Kualitas Produk, Harga, dan Iklan terhadap Minat Beli Konsumen Mahasiswa Universitas Kristen Maranatha (Studi Kasus pada Chatime Ciwalk, Bandung)
Daftar Isi:
- Dengan semakin pesatnya industry bubble drink di Indonesia, sehingga perusahaan harus dapat menentukan strategi pemasaran yang tepat agar usahanya dapat bertahan dan memenangi persaingan. Untuk memperluas pangsa pasar, maka perusahaan harus mampu mengetahui apa yang dibutuhkan atau diharapkan oleh konsumennya. Munculnya banyak distributor bubble drink sekarang ini, membuat konsumen memperoleh banyak pilihan sebelum memutuskan untuk membeli bubble drink. Banyak faktor yang menjadi pertimbangan konsumen sebelum membeli suatu produk. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kualitas produk, harga, dan iklan terhadap minat beli konsumen mahasiswa Universitas Kristen Maranatha. Penelitian ini merupakan penelitian yang berjenis deskriptif, yaitu penelitian yang menggambarkan obyek-obyek yang berhubungan untuk minat beli yang bersifat umum. Populasi dalam penelitian ini adalah Mahasiswa Universitas Kristen Maranatha yang pernah membeli Chatime di Ciwalk, Bandung. Sampel dalam penelitian ini adalah 100 orang yang membeli Chatime di Ciwalk, Bandung yang diambil secara purposive sampling. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan kuesioner. Hasil analisis regresi berganda yaitu, Y= 0,676X1 + 0.235X2 + 0.783X3 . Variabel Independen yang paling berpengaruh terhadap variabel Dependen adalah Variabel Iklan (0,783), diikuti oleh variabel kualitas produk (0.676), dan terakhir adalah variabel harga (0,235). Hasil uji t membuktikan bahwa semua variabel Independen (kualitas produk, harga, dan iklan) mempunyai pengaruh positif terhadap variabel Dependen yaitu minat beli konsumen mahasiswa Universitas Kristen Maranatha. Artinya menurut konsumen, ketiga variabel Independen tersebut dianggap penting ketika akan membeli Chatime di Ciwalk, Bandung. Dan koefisien determinasi (adjusted R2) yang diperoleh sebesar 0,437. Hal ini berarti 43,7% minat beli dapat dijelaskan oleh variabel kualitas produk, harga, dan iklan, sedangkan sisanya yaitu 56,3% dipengaruhi oleh variabel-variabel lainnya yang tidak diteliti dalam penelitian ini.