Visigothic Perancangan Busana Neo-Gothic dengan Inspirasi Visigoth
Daftar Isi:
- Desain dengan judul “Visigothic” terinspirasi dari bangsa Visigoth, yaitu suku barbar dari Jerman yang berhasil melawan bangsa Romawi. Inspirasi Visigoth ini dipilih oleh penulis karena tren yang digunakan adalah buku panduan “Trend Forecasting 2016/2017 Résistance”, yang berarti ketahanan atau perlawanan memiliki keterkaitan dengan bangsa Visigoth yang berhasil melakukan pertahanan dan perlawanan pada bangsa Romawi. Tema dan kesan yang diangkat adalah neo-gothic karena subkultur gothic dengan kata goth memiliki arti orang yang berasal dari bangsa Visigoth. Busana “Visigothic” ini diangkat dari sebuah buku panduan “Trend Forecasting 2016/2017 Résistance”. Tema besar yang diangkat adalah Humane dengan sub tema Integral, yang digabungkan dengan tema Colony sub tema Termite. Sub tema Integral berintikan tentang tekstur, nuansa logam, geometris dan garis, sementara sub tema Termite berintikan tentang bangunan, kesan berlubang yang kokoh dan berjaring. Busana yang dirancang merupakan busana siap pakai dengan karakteristik elegan, gelap, unik dan gothic. Motif yang digunakan adalah motif stilasi berbentuk geometris yang berasal dari rose window dan ukiran pada dinding ruangan Mosque-Cathedral Córdoba. Bangunan ini dipilih karena pada awalnya fondasi Mosque-Cathedral Córdoba dibangun oleh bangsa Visigoth. Teknik yang digunakan adalah print, quilt sebagai tekstur dengan bentuk belah ketupat, sablon berbentuk motif dan garis sebagai tekstur, laser cut memberikan kesan berlubang, serta sulam yang memberikan kesan berjaring. Warna yang digunakan adalah dark yaitu hitam, cold yaitu abu-abu dan damp yaitu kuning. Rancangan koleksi busana siap pakai ini memiliki target market wanita berusia 20-30 tahun yang memiliki karakteristik elegan, menyukai warna gelap dan ingin tampil beda yang tinggal di wilayah perkotaan seperti Bandung dan Jakarta.