Prevalensi Infeksi Virus Dengue Pada Anak Usia 6 - 12 Tahun Yang Dirawat Inap Di RS Immanuel Januari-Desember 2008
Daftar Isi:
- Infeksi virus dengue merupakan masalah kesehatan masyarakat di negara tropis maupun subtropis. Virus dengue ini ditularkan melalui gigitan nyamuk Aedes aegypti dan Aedes albopictus. Berdasarkan manifestasi kliniknya infeksi virus dengue dapat dibedakan menjadi asimptomatik, Demam Dengue (DD), Demam Berdarah Dengue (DBD), serta Sindrom Syok Dengue (SSD). Sampai saat ini belum tersedia vaksin untuk virus dengue, oleh karena itu pencegahan terhadap penyebaran virus dengue sangat diperlukan. Penelitian yang menggunakan metode retrospektif deskriptif ini dilakukan untuk mengetahui penyebaran infeksi virus dengue di berbagai daerah di kota Bandung serta untuk memperluas wawasan bagi tenaga medik terutama di daerah-daerah yang rentan terkena infeksi virus dengue agar melakukan program penyuluhan penanggulangan lebih gencar. Hasil penelitian yang didapat dari data rekam medik RS Immanuel sepanjang tahun 2008 pada anak usia 6–12 tahun terdapat 326 kasus dengan perincian 10 kasus DD (3,1 %), 305 kasus DBD (93,5%), 11 kasus SSD (3,4%). Berdasarkan usianya, insidensi infeksi virus dengue terbanyak menyerang usia 7 tahun (16,6%). Sedangkan berdasarkan wilayahnya, insidensi terbanyak terjadi pada warga yang bertempat tinggal di kabupaten Bandung Selatan (32,2%) serta wilayah Tegallega kota Bandung (38,9%).Puncak insidensi terjadi pada bulan Desember (13,8%).