Daftar Isi:
  • Kualitas audit didefinisikan sebagai kemungkinan bahwa auditor akan menemukan dan melaporkan penyimpangan dalam sistem akuntansi klien. Probabilitas auditor menemukan salah saji bergantung pada kualitas pemahaman auditor (kompetensi), sementara probabilitas pelaporan salah saji bergantung pada independensi auditor. Berkenaan dengan hal tersebut, maka penelitian ini mencoba mengidentifikasi variabel yang mempengaruhi kualitas audit tersebut. Adapun variabel yang digunakan, meliputi kompetensi, independensi, dan audit fee. Sampel diambil dengan menggunakan metode purposive sampling. Model regresi yang digunakan dalam penelitian ini adalah model analisis data. Hasil penelitian menunjukkan kompetensi dan audit fee berpengaruh terhadap kualitas audit secara parsial, sedangkan independensi tidak berpengaruh terhadap kualitas audit secara parsial. Secara simultan, semua variabel yang digunakan berpengaruh terhadap kualitas audit.