Analisis Penjadwalan Produksi dengan Menggunakan Campbell-Dudek-Smith dalam Rangka Meningkatkan Efisiensi Waktu Proses Produksi pada PT. Sinar Makin Mulia
Daftar Isi:
- PT. Sinar Makin Mulia adalah perusahaan manufaktur yang bergerak di bidang garmen. Perusahaan ini memproduksi beragam kain rajut sesuai dengan pesanan, dimana dalam proses pembuatannya menggunakan beragam mesin. Untuk itu perusahaan membutuhkan perencanaan dan pengendalian produksi, dimana melalui kegiatan itu diharapkan dapat menghindarkan perusahaan dari penggunaan mesin yang tidak optimum, sehingga efisiensi dapat tercapai. Salah satu kegiatan dari perencanaan dan pengendalian produksi adalah penjadwalan, yang mana merupakan satu kegiatan mengalokasikan sumber dayasumber daya dalam perusahaan sehingga dapat memenuhi tingkat permintaan dengan efisiensi penggunaan waktu. Dalam proses produksinya, perusahaan melakukan penjadwalan untuk mengarahkan penggunaan dari mesin-mesin yang ada agar dapat beroperasi secara efisien, berdasarkan pengalaman produksinya. Dikarenakan oleh alasan ini, penulis tertarik untuk menganalisis penjadwalan yang perusahaan lakukan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui penjadwalan yang dilakukan di dalam perusahaan, metode apa yang digunakan oleh perusahaan, dan metode apa yang dapat digunakan agar dapat mengefisienkan penjadwalan untuk proses produksi. Penjadwalan yang selama ini dilakukan oleh perusahaan adalah penjadwalan dengan urutan proses produksi (nama perusahaan pemesan) MOT (A)- SAT (M)- SMA (J)- AT (G)- MT (D)- SDS (D)- KLB (A)- MOT (E)- ST (H)- SM (B)- AT (B)- AT (E)- MT (K)- SGP (M)- SAT (L)- SMA (C)- SM (O)- SDS (I)- SGP (C)- SEP (F) dengan total waktu pemprosesan sebesar 48,33 hari. Sedangkan dengan menggunakan Pendekatan Campbell-Dudek-Smith, penjadwalan yang memberikan urutan proses produksi terkecil adalah MT (D)- KLB (A)-SMA (J)-AT (G)-SAT (M)-SDS (D)-MOT (A)-SGP (N)-SM (O)-MT (K)-SAT (L)-MOT (E)-SDS (I)-SGP (C)-SMA(C)-ST (H)-SM (B)-SEP (F)-AT (B)-AT (E).