Hubungan Bauran Pemasaran Jasa Yang Dilakukan Hotel Papandayan Dengan Tingkat Hunian Hotel Papandayan
Daftar Isi:
- Industri perhotelan sebagai salah satu sektor dalam industri pariwisata, sampai saat ini hanya dapat memberikan sumbangan sekitar 0,5% sampai 0,6% terhadap Produk Domestik Bruto Indonesia. Sampai saat ini produktifitas industri perhotelan di Indonesia masih rendah, yang ditunjukkan dengan Rata-Rata Tingkat Hunian Hotel Berbintang di Indonesia yang belum pernah mencapai 50%. Diharapkan, jika industri perhotelan dapat meningkatkan produktifitasnya, maka sumbangan industri perhotelan terhadap Produk Domestik Bruto Indonesia juga dapat meningkat. Hotel Papandayan sebagai salah satu hotel berbintang di Indonesia telah berhasil membuat prestasi dengan meraih Tingkat Hunian yang selalu berada di atas Rata-rata Tingkat Hunian Hotel Berbintang di Jawa Barat dan di Indonesia sejak tahun 1999. Namun demikian, Hotel Papandayan belum juga dapat mencapai Tingkat Hunian melebihi 58%. Diduga ada hubungan antara Bauran Pemasaran Jasa Hotel Papandayan dengan Tingkat Hunian Hotel Papandayan. Dari analisis diperoleh Koefisien Korelasi Peringkat dari Spearman (rs) sebesar +0,877578. Ini menunjukkan adanya hubungan searah yang tinggi, korelasi tinggi (korelasi kuat), antara Bauran Pemasaran Jasa yang dilakukan Hotel Papandayan dengan Tingkat Hunian Hotel Papandayan. Melalui pehitungan statistik Koefisien Determinasi (R) dengan menggunakan hasil Koefisien Korelasi Peringkat dari Spearman (rs), didapati besarnya Koefisien Determinasi (K) sebesar 77,0142%. Ini menunjukkan bahwa Tingkat Hunian Hotel Papandayan, 77,7142%-nya disebabkan oleh Bauran Pemasaran Jasa yang dilakukan Hotel Papandayan. Selebihnya, yaitu sebesar 22,9858%, disebabkan oleh faktor-faktor lain selain Bauran Pemasaran Jasa yang dilakukan Hotel Papandayan. Metode penelitian yang digunakan adalah metode diskriptif dan metode verifikatif, tekniknya adalah dengan terjun langsung ke lapangan dan tipe penelitiannya adalah korelasional. Sampel dilaksanakan pada 100 responden yang sedang menginap di Hotel Papandayan Bandung dengan menggunakan kuesioner sebagai alat pengumpul data yang pokok. Penelitian ini dilakukan pada bulan Februari s.d. Maret 2003.