Perancangan Branding dalam Rangka Revitalisasi Produk Kerajinan Tasikmalaya
Daftar Isi:
- Tasikmalaya merupakan salah satu kota industri kreatif di provinsi Jawa Barat. Berbagai produk kerajinan dihasilkan setiap harinya dalam volume yang sangat besar. Produk-produk kerajinan tersebut tersebar ke berbagai wilayah baik dalam negeri maupun luar negeri. Beberapa produk kerajinan berkualitas dengan sendirinya menjadi ciri khas produk Tasikmalaya, yang pada akhirnya menjadi ujung tombak industri kreatif di Tasikmalaya. Namun hingga saat ini produk kerajinan tersebut tidak memiliki identitas atau standar kualitas antar pengrajin yang dapat meningkatkan nilai jual produk. Ditengah permintaan pasar yang tinggi didukung oleh persaingan produk kerajinan yang kian meningkat, produkproduk kerajinan asli Tasikmalaya banyak diproduksi secara masal oleh negara tetangga dengan kemasan yang lebih menarik dan juga memiliki harga yang lebih rendah. Hal tersebut yang kian dirasa meresahkan dan perlu mendapat perhatian khusus karena dapat mengganggu stabilitas industri kerajinan asli Tasikmalaya. Maka, dalam rangka merevitalisasi kembali perhatian publik terhadap produk-produk kerajinan yang asli, diperlukan kontribusi serius yang dapat menaikan kembali presepsi positif terhadap produk kerajinan tersebut. Salah satunya kontribusi dan peranan desainer grafis dalam perancangan identitas produk. Perancangan diharapkan dapat menambah nilai jual yang memiliki daya saing juga menghasilkan sebuah presepsi positif. Hal tersebut dirasakan dapat meningkatkan daya tarik masyarakat untuk mengetahui produk-produk kerajinan Tasikmalaya dan lebih tergerak untuk membeli. Metode atau konsep perancangan yang digunakan adalah perancangan identitas dengan menggunakan konsep umbrella brand, sebuah brand utama yang menaungi beberapa sub brand dengan segmentasi target yang berbeda. Sehingga menciptakan sebuah cakupan penyebaran dan penjualan produk yang meluas. Perancangan juga mengacu kepada rencana ekspansi toko kerajinan di luar Tasikmalaya.